Komponen Kayu, Sifat, dan Pemanfaatannya Dalam Kehidupan

By | September 11, 2023

Komponen Kayu, Sifat dan Kegunaannya dalam Kehidupan

pusatdapodik.com. Kayu yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari berasal dari jenis pohon. Ada dua jenis kayu utama, yaitu kayu keras dan kayu lunak.

Kayu Setiap jenis pohon berbeda-beda, baik warna maupun teksturnya. Kayu mengandung empat komponen penting, sebagai berikut.

1. Selulosa

Selulosa merupakan komponen kayu terbesar, mencapai 70% dari berat kayu. Selulosa sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia terutama sebagai bahan baku pembuatan kertas dan tekstil.

2. Lignin

Lignin merupakan komponen pembentuk kayu dengan jumlah antara 18% – 28% dari total berat kayu. Lignin berfungsi memberikan kekerasan kayu. Dengan demikian, kekerasan dan kelembutan kayu ditentukan oleh banyaknya lignin yang ada di dalamnya.

3. Bahan ekstraktif

Bahan ekstraktif akan memberikan sifat pada kayu, berupa warna, bau, rasa dan keawetan. Senyawa ekstraktif ini berfungsi melindungi kayu dari serangan hama.

Selain itu karena dengan adanya bahan tersebut kayu akan menghasilkan tanin, pewarna, getah, minyak dan lilin yang bermanfaat bagi manusia.

4. Mineral pembentuk abu

Mineral pembentuk abu menyumbang 0,2% – 1% dari total berat kayu. Mineral pembentuk abu ini diperoleh setelah lignin dan selulosa terbakar sempurna.

Properti Kayu

Berikut ini adalah beberapa sifat kayu.

1. Daya Tahan

Daya tahan merupakan ketahanan kayu terhadap serangan hama dan penyakit perusak kayu, seperti serangga dan jamur. Keawetan kapas berkaitan dengan senyawa ekstraktif yang ada di dalamnya.

2. Warna

Perbedaan warna kayu disebabkan oleh perbedaan warna bahan pengisi pada kayu tersebut. Warna kayu juga dipengaruhi oleh umur pohon dan lingkungan.

Kayu dari pohon tua warnanya lebih gelap dibandingkan kayu muda, meskipun jenisnya sama. Kayu kering juga memiliki warna yang berbeda dengan kayu basah.

3. Tekstur

Tekstur adalah ukuran relatif kayu. Tekstur kayunya kasar, sedang dan halus. Arah urat adalah alur-alur pada permukaan kayu yang mengarah ke sumbu batang.

4. Bau dan Rasa

Bau dan rasa kayu mudah hilang. jika kayu disimpan di udara terbuka dalam waktu lama. Beberapa jenis kayu mempunyai bau yang menyengat.

Untuk menghilangkan bau kayu sering digunakan bau yang sudah umum diketahui, misalnya bau bawang (kulit kulim) dan zat penyamakan (kayu jati).

5. Kekerasan (Kepadatan)

Kekerasan kayu berhubungan dengan berat kayu. Kayu keras juga merupakan kayu berat, sedangkan kayu ringan merupakan kayu lunak.

Ciri-ciri kayu keras adalah serat kayunya berbentuk lonjong atau spiral dan ikatan antar porinya lebih kuat. Ciri fisik kayu lunak adalah mempunyai lubang pori-pori yang besar. Kayu lunak berasal dari tumbuhan yang daunnya seperti jarum, seperti pinus.

Pemanfaatan Kayu

Bahan kayu beringin yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari antara lain sebagai berikut

1. Sebagai bahan bangunan seperti pintu, jendela, rangka atap dan bahan dinding rumah.

2. Sebagai bahan pembuatan perlengkapan rumah tangga seperti lemari pakaian, kursi kayu dan meja kayu.

3. Sebagai bahan baku industri misalnya industri kertas dan tekstil.

4. Sebagai alat transportasi misalnya perahu dan kapal laut.

5. Sebagai hiasan dinding rumah.

6. Sebagai bahan kerajinan tangan misalnya miniatur rumah dan kapal.

Membaca :

  • Karakteristik kaca, sifat, bahan baku dan proses pembuatannya
  • Ciri-ciri Tanah Liat, Sifat-sifatnya, dan Contoh Produk yang Dihasilkan
  • Perbedaan Sifat Karet Alam dan Karet Sintetis Serta Kegunaannya
  • Pengertian Bahan Fiber, Jenis dan Contohnya dalam Kehidupan
  • Plastik: Sifat, Jenis dan Kegunaannya dalam Kehidupan

www.amongguru.com

Category: Uncategorized

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *